R/I/PUS adalah register tingkat RT yang mencatat Identitas PUS yang berada di wilayah tertentu dan status kesertaan ber-KB mereka setiap bulannya. Register ini berbentuk lembaran formulir kertas yang diisi oleh para kader sub PPKBD. Dalam rangka mengefisiensikan pengisian R/I/PUS, Seksi Data P2KBP3A menginisiasi metode pengisian yang memanfaatkan layanan online Google Form. Hal inilah yang mendasari kegiatan sosialisasi pada hari Rabu 31/7 di kecamatan Moyo Hilir.
Kegiatan yang dihadiri sub PPKBD se Kecamatan Moyo Hilir sejumlah 49 orang ini, dilaksanakan di Aula Kantor Camat Moyo Holir. Dalam pengantar yang disampaikan pada awal acara, Ka UPT KBPPPA Kecamatan Moyo Hilir, M Ridwan A.Md, mengapresiasi keaktifan para sub PPKBD dan mengharapkan agar kerja sama yang sudah terjalin bersama UPT dan PKB tetap dipertahankan.
Sebagai penyaji dalam acara tersebut adalah Kepala Seksi Data DP2KBP3A, Neneng Erlina Indriyati, SE, ME. Dalam pemaparannya, Neneng menyampaikan manfaat pengisian R/I/PUS online ini di antaranya untuk memudahkan mengakses data PUS di wilayah RT baik oleh kader maupun pihak Dinas P2KBP3A. Selain itu, karena data yang diinput nantinya akan tersimpan secara digital, jadi tidak perlu khawatir akan kehilangan data. Bahkan jika dikemudian hari terjadi pergantian kader, maka tidak perlu lagi melakukan pendataan dari awal, cukup melanjutkan dari data yang sudah terinput.
Kecamatan Moyo Hilir dijadikan sebagai pelopor pengisian online ini karena dianggap memiliki data PUS yang lengkap dan tingkat penggunaan teknologi para kader termasuk cukup baik. Hal ini terbukti pada saat pengecekan kesiapan pra pengisian dimana masing-masing kader telah membawa data PUS wilayahnya dan memiliki smartphone yang dapat digunakan untuk mengakses internet.
Para kader yang menghadiri sosialisasi ini kemudian dipandu langkah-langkah yang dilakukan untuk melakukan input data online ini. Register yang dibawa masing-masing kader diisikan melalui formulir yang dapat diakses melalui link yang disiapkan oleh penyelenggara.
Sebagai tindak lanjut kegiatan ini, para kader diminta untuk menyelesaikan pengisian data PUS di wilayahnya dalam dua pekan ke depan. Selain itu penyelenggara juga membuat fasilitas konsultasi berupa grup chat via aplikasi WhatsApp yang diharapkan dapat digunakan untuk berdiskusi jika dalam pelaksanaan pengisian menemui kendala. (ANH)
Komentar
Posting Komentar