Dalam rangka mendapatkan data sasaran percepatan penurunan stunting yang valid dan akurat, Perwakilan BKKBN NTB melaksanakan Sosialisasi Panduan Verifikasi dan Validasi Data pada hari Jumat (13/5). Kegiatan ini dihadiri oleh unsur OPD KB Kabupaten, Penyuluh KB dan perwakilan TPK sejumlah 30 orang dari seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Data yang akan diverfikasi dan divalidasi sebagai tindak lanjut kegiatan ini adalah data Keluarga Beresiko Stunting yang terdapat dalam sistem Sistem Informasi Keluarga (SIGA). Data tersebut merupakan hasil dari kegiatan Pendataan Keluarga 2021 (PK21) yang dilakukan pada tahun sebelumnya.
Karena rentang waktu yang cukup jauh sejak pelaksanaan pendataan keluarga, maka tidak menutup kemungkinan bahwa data tersebut perlu dikoreksi untuk menyesuaikan dengan kondisi terbaru pada masing-masing keluarga. Selain itu, data tersebut akan dipadupadankan dengan hasil pendataan e-PPBGM yang dikelola oleh kementrian kesehatan agar mendapatkan data yang lebih lengkap dan seragam untuk dipergunakan pemangku kebijakan lintas sektoral.
Adapun materi kegiatan verival data KRS dapat di akses di sini
Komentar
Posting Komentar